4 alasan untuk bersemangat dengan inovasi teknis
Bulan lalu orang-orang merayakan Back to the Future Day, sebuah perayaan ringan hari para karakter dalam film hit tahun 1989 Kembali ke Masa Depan Bagian II melakukan perjalanan ke depan hingga tahun 2015.
Terkait: Pelajaran yang diberikan Uber, WhatsApp, Amazon, dan Apple tentang disrupsi
Namun teknologi saat ini berkembang jauh lebih cepat dibandingkan 26 tahun yang lalu. Kemajuan yang kita alami dalam lima hingga 10 tahun ke depan tentu akan lebih besar dibandingkan lima hingga 10 tahun ke belakang. Kita berada di ambang teknologi yang mengubah kehidupan dan dunia yang belum dapat kita bayangkan.
Berikut empat alasan untuk merasa sangat bersemangat dengan inovasi teknologi, yang mengubah segalanya:
1. Teknologi mendorong kolaborasi dan keterhubungan.
Teknologi disalahkan karena menyebabkan berkurangnya komunikasi dan koneksi antar manusia. Meskipun inovasi seperti ponsel pintar dan media sosial dibangun dengan tujuan untuk mendekatkan masyarakat, dalam banyak hal inovasi-inovasi tersebut malah menghasilkan hal yang sebaliknya.
Kita terus-menerus menggunakan ponsel, melewatkan interaksi tatap muka, dan mengalihkan perhatian kita dari apa yang terjadi saat ini. Faktanya, rata-rata orang berusia antara 18 dan 36 tahun memeriksa ponsel cerdas mereka 43 kali seharimenurut penelitian yang diterbitkan oleh SDL pada tahun 2014.
Namun seiring dengan semakin majunya teknologi dan semakin terintegrasinya ke dalam kehidupan kita melalui Internet of Things, kita akan menjadi lebih terhubung dan bersosialisasi dibandingkan sebelumnya. Tidak akan ada lagi hambatan fisik yang kita bawa-bawa dan tatap saat kita makan, mengobrol, atau bekerja. Semuanya akan berjalan mulus dan terintegrasi, menghasilkan kolaborasi dan keterhubungan yang luar biasa.
2. Teknologi meningkatkan pelayanan medis dan kesehatan.
Inovasi dalam teknologi secara radikal mengubah cara pemberian dan pemantauan layanan kesehatan. Ponsel pintar, tablet, dan perangkat wearable semakin banyak digunakan dan memungkinkan pasien mengendalikan kesehatannya sendiri.
Faktanya, tujuh dari 10 orang dewasa Amerika sudah memantau setidaknya satu indikator kesehatan seperti berat badan, pola makan, atau gejala suatu kondisi, menurut survei tahun 2013. Penelitian Pew. Dalam sistem baru ini, layanan kesehatan berkembang menjadi proaktif, bukan reaktif, sehingga pasien dapat mendeteksi dan menangani masalah lebih awal.
Selain itu, teknologi memungkinkan pengobatan menjadi lebih individual. Mereka yang memiliki penyakit, kecacatan, dan cedera yang langka dan spesifik akan mendapatkan manfaat dari teknologi baru dan perawatan khusus yang dimungkinkan oleh teknologi tersebut. Penyedia layanan, rumah sakit, dan sistem kesehatan dapat mempersonalisasi dan melacak rencana perawatan agar lebih sesuai dengan kebutuhan masing-masing pasien, dan pasien dapat mempersonalisasi pola olahraga, diet, dan tujuan kesehatan mereka.
Terkait: 5 Fakta luar biasa tentang masa depan mobil kesehatane
Belum lagi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi membuka era baru penelitian medis yang kemungkinan besar akan menyembuhkan banyak penyakit dalam satu atau dua dekade mendatang.
Teknologi kesehatan dan bioteknologi memiliki kekuatan untuk mengubah kehidupan jutaan, bahkan miliaran orang dalam waktu yang tidak lama lagi.
3. Teknologi meningkatkan kelimpahan sumber daya.
Teknologi digunakan untuk mendistribusikan makanan, kekayaan, dan sumber daya lainnya di seluruh dunia. Inovasi Agritech bertujuan untuk meningkatkan kuantitas pasokan air dan makanan, serta kualitasnya. Situs web crowdfunding memungkinkan lembaga amal untuk terhubung lebih baik dengan komunitas di seluruh dunia, untuk mengumpulkan dana yang mereka butuhkan. Inovasi memungkinkan obat-obatan dan vaksin dibuat dan didistribusikan dengan biaya lebih rendah, sehingga meningkatkan akses terhadap perawatan yang dibutuhkan di seluruh dunia.
Teknologi akan menunjukkan di mana kebutuhan terbesar dan kemudian membantu meringankannya. Dengan bantuan inovasi-inovasi baru di bidang teknologi, kemiskinan, kelaparan dan penyakit akan berkurang secara signifikan dalam beberapa dekade mendatang.
4. Teknologi memberi kita lebih banyak waktu.
Teknologi semakin menghilangkan lapangan pekerjaan. Tenaga kerja sedang diotomatisasi, dan robot dapat melakukan banyak pekerjaan dengan lebih efisien dibandingkan manusia – dan hal ini akan terus berlanjut pada tingkat yang eksponensial.
Karena semakin banyak pekerjaan yang terotomatisasi, dan sumber daya melimpah, kita akan memiliki lebih banyak waktu untuk mengembangkan kecerdasan dan hati kita. Kita bisa fokus pada seni, menimba ilmu dan bertumbuh secara pribadi serta membantu orang lain. Kita akan hidup lebih sedikit dengan keringat di wajah kita, dan lebih banyak hidup dengan inspirasi pikiran dan hati.
Prediksi apa yang Anda miliki untuk gelombang inovasi teknologi selanjutnya? Beri tahu kami di komentar.