4 alasan untuk mengalihkan bisnis Anda ke Asia
Industri teknologi di Asia sedang berkembang pesat, dan peluangnya tidak terbatas pada teknologi saja. Perekonomian di negara-negara Asia sedang meningkat, sehingga menciptakan peluang untuk mengembangkan bisnis di berbagai industri.
Data terkini dari Bank Dunia menunjukkan bahwa pertumbuhan PDB di Asia Selatan naik menjadi 6,9 persen pada tahun 2014 dan diperkirakan akan terus tumbuh hingga 7,5 persen pada tahun 2015. Asia adalah pasar yang belum dimanfaatkan dan memiliki potensi besar. Berikut adalah beberapa alasan untuk mengembangkan atau memperluas bisnis di benua yang berkembang ini:
1. Lingkungan yang berkembang pesat
Asia telah menjadi sangat fokus pada teknologi dan inovatif. Kelas dunia pusat teknologi berkembang di Singapura, Hong Kong, Tokyo dan kota-kota Asia lainnya. Kemajuan teknologi, dukungan pemerintah, dan keringanan pajak menciptakan lingkungan yang menguntungkan untuk mengembangkan bisnis.
Terkait: 6 kota alternatif global bagi Silicon Valley untuk memulai perusahaan Anda
Seluler juga mengubah dan memajukan lingkungan bisnis di Asia. Faktanya, laporan tentang Forrester memperkirakan bahwa belanja online di Tiongkok akan mencapai $1 triliun pada tahun 2019. Pertumbuhan ini akan didorong oleh aplikasi seluler dan peningkatan jaringan logistik, menurut laporan tersebut.
Peningkatan akses terhadap perangkat seluler, peningkatan e-commerce dan aplikasi serta peningkatan jaringan berarti lebih banyak peluang dan lingkungan yang lebih baik untuk setiap jenis bisnis.
2. Populasi dan pasar yang besar
Asia adalah pasar yang sangat besar. Komisi Ekonomi dan Sosial PBB untuk Asia dan Pasifik memperkirakan bahwa, pada tahun 2014, 4,3 miliar orang tinggal di kawasan Asia-Pasifik, yang mencakup 60 persen populasi dunia — lebih dari separuh penduduk dunia!
Populasi yang besar tidak hanya mewakili pasar pelanggan potensial yang besar, namun juga merupakan pasar bakat-bakat baru dan belum dimanfaatkan. Pertumbuhan populasi yang dikombinasikan dengan industri teknologi yang berkembang berarti tersedianya insinyur, perancang, dan wirausahawan yang menjanjikan.
Dengan kumpulan talenta dan basis klien yang besar, peluang di Asia tidak terbatas.
Terkait: Apa Arti Masalah Pasar Saham Tiongkok bagi Pengusaha Amerika
3. Suasana seru
Pasar di Asia masih terus berkembang dan hal ini merupakan hal yang menarik. Berbeda dengan pasar yang sudah mapan di AS dan Eropa Barat, negara dengan perekonomian berkembang memberikan lebih banyak ruang bagi inovasi dan peluang unik.
Pertumbuhan startup di Asia meningkat dengan kecepatan luar biasa dan hal ini menginspirasi. Data dari Wawasan CB menemukan bahwa Beijing, Tokyo, Shanghai, dan Bangalore termasuk di antara enam kota teratas di dunia dalam hal pertumbuhan transaksi modal ventura dan dolar pada tahun 2014. Dari tahun 2013 hingga 2014, transaksi di Beijing tumbuh sebesar 165 persen.
Dalam penelitian lain yang dilakukan oleh Asosiasi Nasional Perusahaan Perangkat Lunak dan LayananIndia merupakan ekosistem startup dengan pertumbuhan tercepat di dunia, dengan 800 startup diluncurkan setiap tahunnya.
Bergabung dengan negara-negara berkembang berarti meraih peluang-peluang baru dan lebih banyak kemungkinan dibandingkan yang tersedia di negara-negara maju yang pertumbuhannya jauh lebih lambat.
4. Infrastruktur yang maju
Kota-kota besar di Asia memiliki infrastruktur canggih yang membuat pendirian bisnis menjadi lebih mudah. Pertumbuhan pesat di negara-negara Asia memerlukan investasi yang lebih besar baik di bidang infrastruktur ekonomi maupun sosial, dan perbaikan di bidang-bidang ini sudah terlihat jelas.
Perbaikan di sektor bisnis mengurangi hambatan masuk dan meningkatkan peluang. Di Jepang, misalnya, persyaratan yang lebih longgar kini memungkinkan orang asing untuk memulai bisnis di negara tersebut tanpa memiliki tempat tinggal permanen Waktu Jepang dilaporkan.
Bagaimana menurutmu? Haruskah dunia usaha melihat ke Asia untuk mencari peluang baru? Beri tahu kami di bagian komentar di bawah.
Terkait: Mengapa Tiongkok membangun bandara dengan gila-gilaan