4 tips untuk meningkatkan penghasilan saat Anda sangat membutuhkannya
Pemilik usaha kecil biasanya memulai bisnisnya karena memiliki passion tertentu atau ingin menjadi bos bagi dirinya sendiri. Visi ini hanyalah permulaan dari kewirausahaan; tugas yang sulit adalah menghasilkan keuntungan dari waktu ke waktu.
Penting untuk menciptakan bisnis yang menguntungkan adalah menetapkan rencana pengelolaan arus kas. Buku besar suatu bisnis lebih dari sekedar angka — ini menunjukkan bagaimana kinerja bisnis dan berdampak pada gaji dan kemampuan untuk memperoleh pinjaman.
Berikut adalah aspek-aspek kunci dalam mengembangkan rencana pengelolaan kas yang jelas:
1. Buka akun yang benar.
Langkah pertama untuk mendapatkan gambaran yang baik tentang aset, profitabilitas, dan pengeluaran bisnis Anda adalah dengan memisahkan keuangan di rekening giro bisnis. Berbeda dengan rekening konsumen standar, perbankan usaha kecil sering kali menyertakan alat pembayaran, informasi setoran dan pembayaran, fitur keamanan yang ditingkatkan sehingga banyak individu dapat mengakses informasi pada tingkat yang berbeda, dan perlindungan penipuan. Memantau arus masuk dan keluar modal dapat membantu pemilik bisnis memutuskan kapan harus membeli inventaris, menyewakan, atau menaikkan atau menurunkan gaji mereka sendiri.
Terkait: 10 tips ahli dalam mengelola arus kas sebagai bisnis baru
2. Tetapkan tujuan.
Seperti sebagian besar aspek menjalankan bisnis, tujuan pengelolaan kas harus diselaraskan dengan tahapan perusahaan Anda, baik saat startup, fase pertumbuhan, atau transisi/pensiun. Kinerja kas harus sesuai dengan tujuan jangka pendek dan jangka panjang, dan dikelompokkan berdasarkan penggunaan — anggaran operasional, likuiditas jangka pendek (diperlukan dalam 30 hari) atau likuiditas jangka panjang (diperlukan lebih dari 30 hari). Setelah Anda mengembangkan tujuan-tujuan ini, tinjau arus kas untuk melihat apakah ada uang yang dapat dimasukkan ke dalam sarana tabungan bisnis. Misalnya, rekening pasar uang bisnis dapat membantu memaksimalkan pendapatan bunga dari uang tunai jangka pendek, dan dapat dihubungkan ke rekening giro untuk penarikan cepat, sementara Sertifikat Deposito (CD) memberikan tingkat pengembalian suku bunga yang stabil selama satu tahun atau lebih.
3. Dapatkan bantuan dari luar.
Sebagian besar pemilik bisnis mendapat manfaat dari memiliki pemegang buku atau akuntan yang menyimpan catatan keuangan operasi mereka. Catatan menyeluruh memberikan wawasan tentang siklus pendapatan, membantu pemberi pinjaman membuat keputusan pinjaman ketika pemilik usaha kecil mengajukan kredit. Jika mempekerjakan seorang akuntan di luar anggaran, pertimbangkan untuk menggunakan perangkat lunak seperti Xero atau QuickBooks, bersama dengan alat pelacakan online bank Anda, untuk mengumpulkan informasi serupa. Selain itu, meningkatkan sistem pembayaran pelanggan Anda ke produk seperti Clover memungkinkan bisnis menerima pembayaran kartu kredit atau telepon di mana pun mereka berbisnis dan juga dapat memberikan wawasan tentang penjualan harian, tingkat inventaris, dan item operasional lainnya yang memengaruhi pendapatan.
Terkait: Cara mengelola arus kas Anda dengan lebih baik
4. Mempercepat pengumpulan uang tunai.
Memiliki bisnis memerlukan banyak sekali pengeluaran—gaji karyawan, pemasok, pembayaran pinjaman—yang dapat menumpuk atau menyebabkan cerukan. Jika hal ini terjadi, siklus pendapatan harus dipercepat dengan menggunakan metode seperti piutang otomatis; setoran cek seluler (pengambilan setoran jarak jauh); pembayaran positif untuk cek atau ACH, yang mempercepat waktu kliring dengan mencocokkan informasi pembayaran dengan daftar pembayar yang diketahui; atau ‘ruangan pintar’ yang secara elektronik menghitung setoran tunai dan mengkredit rekening bisnis sebelum uang tunai fisik sampai ke bank. Pastikan untuk berbicara dengan lembaga keuangan Anda untuk memahami cara kerja masing-masing produk ini.
Terkait: 3 aturan tentang arus kas yang perlu diketahui oleh pemilik bisnis pemula
Manajemen arus kas adalah kunci untuk menjalankan bisnis yang sukses. Dengan mengelola dana dengan benar, menetapkan tujuan yang jelas, dan menggunakan alat yang tepat, Anda dapat memposisikan perusahaan Anda dengan lebih baik untuk tumbuh dan memperoleh ekuitas — dan pada akhirnya menyisihkan lebih banyak uang untuk masa depan.