6 anak-anak, 2 orang dewasa tewas dalam kebakaran rumah di West Virginia
CHARLESTON, W.Va. – Kebakaran melanda sebuah rumah berlantai dua yang tidak memiliki detektor asap yang berfungsi di ibu kota West Virginia pada hari Sabtu, menewaskan delapan anggota keluarga, termasuk enam anak, kata wali kota tersebut.
Wali Kota Charleston Danny Jones mengatakan dia yakin ini adalah kebakaran paling mematikan di kota itu setidaknya dalam enam dekade. Jones mengatakan hanya satu detektor asap yang ditemukan di lemari dan tidak berfungsi.
Di pekarangan rumah yang terletak di pojok lingkungan padat rumah kecil, meja piknik anak, kursi, dan payung terbalik. Bagian luar depan rumah digelapkan oleh api dan asap.
Jones mengatakan dia sangat terpukul dengan berita tersebut ketika dia menerima telepon beberapa saat setelah kebakaran dilaporkan sekitar pukul 3:30 pagi.
“Saya bersama anak-anak saya dan saya hanya meraih dan memeluk mereka karena saya punya anak berusia 5 tahun dan 4 tahun,” katanya. “Saya berjalan ke sana dan melihat sekilas beberapa kematian dan itu adalah sesuatu yang sulit untuk dipahami. Fakta bahwa ada (enam) anak yang meninggal, sungguh tidak terbayangkan.”
Asisten Kepala Pemadam Kebakaran Charleston Bob Sharp mengatakan dua dari mereka yang meninggal adalah orang dewasa, dan semua anak-anak yang meninggal berusia di bawah 8 tahun.
Selain itu, satu anak mendapat bantuan hidup di rumah sakit dan diperkirakan tidak dapat bertahan hidup, kata walikota.
Sepuluh orang berada di dalam rumah pada saat kebakaran terjadi dan semuanya mempunyai hubungan keluarga, namun Sharp tidak yakin bagaimana caranya.
Tetangga mengindikasikan ada pesta ulang tahun di rumah untuk salah satu orang dewasa pada hari Jumat. Sharp mengatakan beberapa keluarga mungkin pernah tinggal di rumah tersebut.
“Kami tidak yakin apakah semua orang ini tinggal di sini sepanjang waktu atau hanya sekedar akhir pekan,” katanya.
Seorang wanita dewasa serumah mendatangi rumah tetangga untuk melaporkan kebakaran tersebut. Rumah itu dilalap api ketika petugas pemadam kebakaran tiba.
Sharp mengatakan petugas pemadam kebakaran dengan cepat memadamkan api. Ketika mereka masuk ke dalam, mereka langsung menemukan lima korban dan “mulai menyadari ada banyak orang di rumah ini, banyak anak-anak.”
Sharp mengatakan api tampaknya mulai muncul di tengah-tengah lantai utama rumah tersebut. Penyebabnya sedang diselidiki.
Sharp mengatakan ini adalah kebakaran paling mematikan di kota itu sejak tujuh petugas pemadam kebakaran tewas saat memadamkan api di department store Woolworth pada tahun 1949.
“Bisa dibayangkan betapa traumatisnya hal ini bagi kami dan betapa terkejutnya masyarakat secara umum,” ujarnya.