Kebun Binatang Beograd mengklaim buaya Amerika tertua di penangkaran

Di Kebun Binatang Beograd, perlakuan khusus disediakan untuk satu penduduk lanjut usia.

Muja, seekor buaya Amerika, adalah hewan tertua di kebun binatang kecil di ibu kota Serbia. Selain itu, kebun binatang membanggakan bahwa ia adalah buaya Amerika tertua di dunia yang berada di penangkaran.

Aleksandar Rakocevic, yang merawat Muja, mengatakan pada hari Jumat bahwa informasi yang tersedia dari kebun binatang lain dan kelompok hak asasi hewan mendukung klaim bahwa buaya tersebut adalah yang tertua dari jenisnya yang ada di penangkaran.

Muja, setidaknya berusia 80 tahun, tiba dalam keadaan dewasa dari Jerman pada tahun 1937 – satu tahun setelah kebun binatang dibuka. Ia menjadi salah satu simbolnya dan favorit banyak generasi penjaga.

Muja adalah saksi bisu sejarah ibu kota Serbia yang penuh gejolak – ia selamat dari perang dunia, tiga pemboman di Beograd, dan krisis Balkan pada tahun 1990-an.

Kebun Binatang Beograd – yang terletak di dalam tembok Benteng Beograd di pusat kota – hampir hancur total selama pemboman tahun 1941 dan 1944, ketika banyak hewan di dalamnya dibunuh.

Muja adalah satu-satunya yang selamat dari periode itu, kata pihak kebun binatang.

“Kami semua sangat mengapresiasi Muja dan usianya,” demikian bunyi prasasti di luar kolam Muja, yang meminta pengunjung melakukan hal serupa.

Media melaporkan bahwa Muja secara resmi mengklaim gelar tersebut pada tahun 2007, ketika anggota spesiesnya yang lain bernama Cabulitis mati di Kebun Binatang Riga di Latvia pada usia sekitar 75 tahun.

Kesehatan Muja “sangat baik,” kata Rakocevic, sambil tersenyum melihat reptil yang sedang beristirahat di kolam pada hari musim panas.

Biasanya tidak bergerak – terkadang membuat pengunjung bertanya apakah dia masih hidup – buaya tersebut langsung beraksi memakan makanan yang ditawarkan oleh penjaganya.

Satu-satunya masalah kesehatan yang dialami Muja terjadi pada tahun 2012, ketika gangren berkembang di kaki kanan depannya, yang menyebabkan kaki depannya diamputasi oleh ahli bedah dari klinik ortopedi Beograd.

Buaya tua tersebut dipisahkan dari tiga ekor buaya muda yang baru tiba dari Kuba. Dia menghabiskan hari-harinya di kolam pada musim panas, sementara tempat tinggalnya di musim dingin sedang dalam rekonstruksi agar terlihat seperti gua.

“Muja adalah seorang legenda, dan tidak hanya dari kebun binatang kami, dia adalah legenda Beograd!” kata Rakocevic. “Semua orang tahu Muja.”

Keluaran Hk