Pengguna web China mengatakan iPhone 5C baru terlalu mahal

Pengguna web China mengatakan iPhone 5C baru terlalu mahal

Pengguna web di Tiongkok pada hari Rabu menolak iPhone 5C “berbiaya rendah” karena terlalu mahal, sehingga menimbulkan pertanyaan tentang kemampuan Apple untuk membangun penjualan di pasar ponsel terbesar di dunia.

IPhone 5C adalah bagian dari upaya perusahaan AS untuk melawan ponsel-ponsel yang lebih murah dari para pesaingnya, khususnya di Tiongkok, di mana mereka hanya menguasai lima persen pangsa pasar ponsel pintar.

Namun ponsel baru ini akan dijual di Tiongkok seharga 4.488 yuan ($733) untuk versi 16GB, menurut toko online Apple di Tiongkok, membuatnya hanya sedikit lebih murah dibandingkan model sebelumnya, iPhone 5.

Harganya juga jauh di atas harga jual iPhone 5C yang tidak terkunci seharga $549 di Amerika Serikat.

IPhone 5S kelas atas mulai dari 5.288 yuan ($864) di Cina, sedangkan harga setara di AS adalah $649.

“Saya pikir versi 5C yang murah akan dihargai seribu atau dua (yuan)… Saya tidak bisa menjual ginjal saya dengan harga sebanyak itu,” salah satu poster di Sina Weibo, sejenis Twitter yang sangat populer di Tiongkok, dikutip dari seorang remaja . yang menjual ginjalnya untuk membeli iPhone dan iPad tahun lalu.

“Jadi ini yang disebut versi murah? 5C di China harganya mulai 4.488 yuan. Haha, mereka memperlakukan orang China seperti petani,” sahut yang lain.

Dengan kontrak jaringan di AS, iPhone 5C dapat berharga hanya $99.

Namun tidak seperti di Amerika Utara atau Eropa, jaringan di Tiongkok tidak menawarkan diskon besar kepada pelanggan kontrak untuk telepon seluler, melainkan memerlukan pembayaran di muka dalam jumlah besar yang kemudian dilunasi selama jangka waktu perjanjian.

IPhone baru diluncurkan secara global pada hari Selasa di kantor pusat Apple Silicon Valley di California.

Apple juga mengadakan acara media di Beijing pada hari Rabu menyusul spekulasi bahwa kesepakatan dengan China Mobile, operator terbesar di negara itu, akan diumumkan.

Namun, tidak ada pengumuman besar pada acara tersebut, yang menampilkan film terjemahan pembukaan Apple di Cupertino.

China Mobile memiliki lebih dari 700 juta pelanggan, menurut Barclays Equity Research. iPhone Apple saat ini tersedia di Tiongkok berdasarkan kontrak jangka panjang dengan perusahaan nirkabel yang lebih kecil.

Banyak ponsel pintar yang diproduksi di dalam negeri berharga $100 di Tiongkok, yang masih menjadi salah satu pasar terbesar Apple karena popularitas berbagai produknya.

Namun total penjualan Apple di Tiongkok turun 14 persen dari tahun lalu menjadi $4,6 miliar pada kuartal terakhir.

Meskipun iPhone populer di kalangan masyarakat kaya di Tiongkok, para analis yakin harga saat ini perlu diturunkan secara signifikan agar Apple dapat secara serius menembus pasar berpendapatan menengah.

data sgp terlengkap