Aktivis bersepeda berlarian ke Brasil

SAO PAULO – Jaksa pada Selasa meminta hakim untuk memerintahkan penahanan preventif terhadap seorang pengendara motor yang menewaskan puluhan aktivis bersepeda di Brasil selatan dan melukai sedikitnya 40 lainnya.

Sebuah pernyataan dari jaksa mengatakan mereka berupaya agar tersangka, yang diidentifikasi sebagai Ricardo Jose Neis, dipenjara sambil menunggu kemungkinan dakwaan percobaan pembunuhan. Keputusan diharapkan keluar dalam waktu dua hari. Sampai saat itu, Neis tetap bebas.

Neis dituduh melaju kencang melewati lebih dari 100 pengendara sepeda yang berpartisipasi dalam perjalanan Massa Kritis Jumat lalu. Pihak berwenang mengatakan 40 pengendara menderita luka seperti sayatan dan patah tulang, meski tidak ada yang tewas. Insiden itu terekam dalam video amatir dan diposting online.

“Terlihat jelas bahwa dia menabrak beberapa pengendara sepeda yang tidak bersalah hanya karena mereka menghalangi jalannya,” kata jaksa Eugenio Amorim dan Lucia Callegari dalam pernyataannya.

Pengacara Neis, Luis Fernando Coimbra, mengatakan kepada situs G1 jaringan TV Globo bahwa para pengendara sepeda menabrak mobil kliennya dan mengancamnya, dan dia bertindak untuk membela diri.

Namun, orang-orang yang ikut serta dalam perjalanan tersebut menyangkal bahwa ada orang yang mengancam Neis, dan penyelidik utama polisi dalam kasus tersebut, Gilberto Montenegro, menyebut cerita tersangka “fantastis”.

“Dia menerima risiko (menyakiti orang) ketika dia menggunakan mobilnya sebagai senjata,” kata Montenegro kepada wartawan.

Video kejadian tersebut menunjukkan sebuah mobil berwarna gelap melaju melalui prosesi yang bergerak lambat dari belakang, membuat sepeda motor dan pengendaranya berteriak-teriak di udara dan mendarat dengan keras di aspal. Percikan dan suara tajam logam pada logam terdengar di klip.

Pihak berwenang mengatakan Neis melarikan diri dari tempat kejadian dan kemudian meninggalkan mobilnya, yang ditemukan pada hari Sabtu. Dia datang ke polisi untuk diinterogasi pada hari Senin.

Berdasarkan hukum di Brasil, tersangka tidak akan dikenakan tuntutan sampai polisi menyelesaikan penyelidikannya, yang bisa memakan waktu hingga 30 hari. Kecuali dalam hal tersangka tertangkap basah sedang melakukan tindak pidana, maka perlu ditetapkan putusan hakim untuk memenjarakannya sebelum tuntutan diajukan.

Massa Kritis adalah gerakan protes yang telah menyebar ke sebagian besar dunia. Pada hari Jumat terakhir setiap bulan, para pengendara sepeda berkumpul secara massal dan mengayuh perlahan melalui jalan-jalan kota untuk mempromosikan sepeda sebagai alat transportasi dan mencoba meningkatkan kesadaran pengendara akan masalah keselamatan.

Selama bertahun-tahun, protes tersebut telah menyaksikan sejumlah konfrontasi yang terkadang disertai kekerasan antara pengendara sepeda dan pengendara yang frustrasi.

sbobet