Detail penting dalam persidangan ulang Jodi Arias

Hukuman pembunuhan terhadap Jodi Arias akan tetap berlaku, tetapi dia kembali ke pengadilan pada hari Senin untuk tahap hukuman kedua guna menentukan hukumannya atas pembunuhan mantan pacarnya pada tahun 2008. Juri baru akan memutuskan apakah akan menjatuhkan hukuman mati pada Arias. Berikut beberapa hal penting yang perlu diketahui tentang kasus ini:

PEMBUNUHAN dengan niat terencana

Arias, mantan pramusaji berusia 34 tahun, mengaku membunuh Travis Alexander tetapi mengklaim itu adalah pembelaan diri. Dia menderita hampir 30 luka tusukan, tenggorokannya digorok dan ditembak di kepala di rumahnya di pinggiran kota Phoenix. Jaksa berpendapat bahwa itu adalah pembunuhan berencana yang dilakukan karena rasa cemburu.

RATUSAN KEMUNGKINAN JURI

Sekitar 300 calon juri akan dipanggil pada awalnya dalam upaya untuk mendapatkan kursi panel yang tidak memihak. Berdasarkan undang-undang Arizona, jaksa mendapat kesempatan lain untuk mencoba mendapatkan hukuman mati setelah kebuntuan panel pertama. Jika juri baru tidak mencapai keputusan dengan suara bulat, hukuman mati akan dihapus sebagai pilihan dan hakim akan menghukumnya untuk menghabiskan sisa hidupnya di balik jeruji besi atau berhak mendapatkan pembebasan bersyarat setelah 25 tahun mendatang.

TIDAK TERLIHAT DI TV

Persidangan pertama Arias disiarkan langsung dan ditayangkan tanpa henti di TV kabel dan tabloid, termasuk rekaman panggilan telepon seks antara Arias dan korban, foto telanjang, dan foto TKP berdarah. Pengacaranya menyatakan bahwa tontonan yang disiarkan televisi tersebut menyebabkan ancaman terhadap salah satu pengacara Arias dan saksi pembela yang kemudian menolak untuk bersaksi. Mengutip hak Arias atas persidangan yang adil, hakim memutuskan bahwa rekaman persidangan ulang tidak boleh disiarkan sampai putusan dijatuhkan.

SIMING JURI

Proses baru ini bisa berlangsung hingga pertengahan Desember. Daftar saksi penuntut dan pembela disegel dengan kuesioner juri. Para ahli yakin calon juri akan ditanyai tentang pengetahuan mereka tentang kasus ini, seberapa banyak mereka mengikuti perkembangannya di media, dan apakah mereka sudah mengambil keputusan tentang hukuman yang dijatuhkan pada Arias. Penuntut kemungkinan akan memanggil saksi untuk menggambarkan Arias sebagai pembohong dan pembunuh tidak berperasaan yang pantas mati. Pengacara Arias diperkirakan akan bergantung pada saksi yang menggambarkan dirinya sebagai korban pelecehan yang nyawanya layak diselamatkan.

judi bola terpercaya