Iran: Maskapai penerbangan Eropa akan melanjutkan penerbangan ke Teheran

Beberapa maskapai penerbangan Eropa berniat untuk melanjutkan penerbangan ke Iran menyusul kesepakatan nuklir penting antara Teheran dan negara-negara besar dunia, harian pemerintah IRAN melaporkan pada hari Kamis.

Surat kabar tersebut mengutip Mohammad Khodakarami, wakil kepala otoritas penerbangan sipil Iran, yang mengatakan para pejabat British Airways mengunjungi Teheran pada hari Selasa untuk membahas dimulainya kembali penerbangan. Dia tidak menjelaskan lebih lanjut.

Khodakarami juga mengatakan baik Air France dan maskapai penerbangan Belanda KLM telah menyatakan kesiapan mereka untuk melanjutkan penerbangan ke Teheran.

Air France bulan lalu mengatakan akan melanjutkan penerbangan ke Teheran untuk pertama kalinya dalam lebih dari tujuh tahun mulai bulan April.

Juru bicara KLM mengatakan maskapai ini selalu mencari peluang untuk destinasi baru, namun belum membuat keputusan untuk melanjutkan penerbangan yang ditangguhkan pada tahun 2013.

“Saat ini tidak ada rencana konkrit untuk membuka Teheran. KLM mengikuti dengan cermat situasi terkini mengenai pencabutan sanksi terhadap Iran,” kata juru bicara Joost Ruempol.

BA juga mengumumkan tidak ada rencana tegas untuk kembali ke Iran, meskipun Willie Walsh, kepala eksekutif induknya, International Airlines Group, dilaporkan mengatakan pada konferensi baru-baru ini bahwa maskapai tersebut tertarik untuk segera terbang ke Teheran.

Maskapai penerbangan Eropa menghentikan penerbangan mereka ke Iran setelah Barat menjatuhkan sanksi terhadap Iran atas ambisi nuklirnya. Saat ini, maskapai penerbangan nasional Iran, Iran Air, memiliki tiga penerbangan mingguan ke London serta dua penerbangan mingguan masing-masing ke Paris dan Amsterdam.

Awal pekan ini, Iran mengatakan pihaknya juga mempertimbangkan penerbangan langsung ke Amerika Serikat. Penerbangan langsung antara kedua negara dihentikan lebih dari tiga dekade lalu. Iran dan Amerika Serikat memutuskan hubungan udara ketika Washington memutuskan hubungan pada tahun 1979 setelah militan Iran menyerbu kedutaan besar AS di Teheran dan menyandera penghuninya.

Teheran juga telah menyatakan minatnya untuk membeli sejumlah pesawat baru dari produsen pesawat AS, Boeing. Para pejabat Iran telah membahas pembelian 114 pesawat dari konsorsium Eropa Airbus.

Sekitar 1 juta warga Iran tinggal di Amerika Serikat, sebagian besar di California. Ribuan orang terbang ke Iran setiap tahun, sering kali berganti pesawat di London, Amsterdam, Frankfurt, Istanbul, dan Dubai.

slot online pragmatic