Suarez mengatakan kepada panel FIFA bahwa gigitan tersebut tidak disengaja

Luis Suarez mengatakan kepada panel disiplin FIFA bahwa dia tidak sengaja menggigit bek Italia Giorgio Chiellini di Piala Dunia.

Pembelaan striker Uruguay bahwa ia kehilangan keseimbangan dan jatuh menimpa lawannya kini akan diajukan ke panel banding FIFA, setelah federasi nasionalnya memberi tahu FIFA pada Jumat malam bahwa mereka akan menantang larangan sembilan pertandingan, empat bulan.

“Itu tidak terjadi dengan cara apa pun seperti yang Anda gambarkan sebagai gigitan atau niat untuk menggigit,” tulis Suarez dalam bahasa Spanyol dalam surat tertanggal 25 Juni.

Pembelaan sang pemain tercantum dalam paragraf 6 keputusan komite disiplin FIFA, yang dilihat oleh The Associated Press.

“Setelah benturan… Saya kehilangan keseimbangan, membuat tubuh saya tidak stabil dan terjatuh menimpa lawan saya,” tulis Suarez dalam pengajuannya kepada panel yang bertemu pada Rabu, satu hari setelah Uruguay mengalahkan Italia dengan skor 1-0. kelompok. – pertandingan panggung.

“Pada saat itu, wajah saya terbentur pemain tersebut dan meninggalkan memar kecil di pipi dan rasa sakit yang parah di gigi saya,” kata Suarez.

Namun, panel beranggotakan tujuh orang yang bertemu pada Rabu malam menolak argumen tersebut.

Gigitannya “disengaja, disengaja dan tanpa provokasi,” bunyi putusan dalam paragraf no. 26 kesimpulan panel.

Suarez dilarang bermain sepak bola selama sembilan pertandingan Uruguay dan empat bulan. Dia juga didenda 100.000 franc Swiss ($112.000).

Panel tersebut, yang diketuai oleh mantan pemain internasional Swiss Claudio Sulser, beranggotakan anggota dari Kepulauan Cook, Hong Kong, Pakistan, Panama, Afrika Selatan dan Singapura.

FIFA mengkonfirmasi pada hari Sabtu bahwa proses formal telah mulai menantang larangan terpanjang bagi pemain Piala Dunia dalam 20 tahun.

“Kami mendapat pernyataan bahwa mereka bermaksud mengajukan banding,” kata juru bicara FIFA Delia Fischer. Federasi Uruguay kini memiliki waktu tujuh hari untuk mengajukan dasar tertulis untuk mengajukan banding.

Kembali ke Montevideo, Suarez disambut sebagai pahlawan oleh fans Uruguay.

“Saya menulis pesan ini untuk mengucapkan terima kasih atas curahan dukungan dan kasih sayang yang saya dapatkan. Baik saya maupun keluarga sangat mengapresiasinya,” kata Suarez melalui akun Twitter-nya, Sabtu.

“Terima kasih banyak telah berada di sisi saya dan saya ingin kita semua mendukung rekan satu tim di pertandingan melawan Kolombia hari ini,” tulisnya jelang laga babak 16 besar Uruguay di Stadion Maracana di Rio de Janeiro.

Keputusan disipliner FIFA menegaskan bahwa gigitan Suarez dilewatkan oleh wasit Marco Rodriguez dari Meksiko, yang mengakui kelalaian tersebut dalam laporan pertandingannya. Begitu juga dengan dua asistennya dan petugas keempat.

“Saya tidak melihat kejadian tersebut karena bola berada di sektor lain di lapangan,” tulis Rodriguez pada paragraf no. 4 pengajuan saksi dalam dokumen setebal 11 halaman.

Keputusan FIFA disambut baik oleh legenda Brasil, Pele.

“Keputusan FIFA bagus, benar, karena mereka harus memberikan contoh,” katanya kepada surat kabar Folha de S. Paulo. “Kalau contoh ini tidak diberikan dengan cepat, bisa jadi akan menyebar (perilaku buruk di lapangan). Contoh ini tidak boleh ditiru oleh siapa pun. Saya kira itu wajar karena menjadi parameter ke depan.”

sbobet terpercaya